Prancis Terbuka 2025: Emma Raducanu Kalah dari Iga Swiatek di Roland Garros

Penulis:S-PO1 TV Waktu Terbit:2025-06-14 Kategori: news

**Raducanu Kembali Tak Berdaya di Hadapan Sang Ratu Tanah Liat: Swiatek Melaju Mulus di French Open 2025**Paris, Prancis – Mimpi Emma Raducanu untuk mencetak sejarah di Roland Garros kembali terkubur dalam kekalahan telak di babak kedua French Open 2025.

Menghadapi Iga Swiatek, sang juara bertahan dan ratu tanah liat sejati, petenis Inggris itu kembali tak berdaya, melanjutkan rekor buruknya melawan petenis nomor satu dunia tersebut.

Deskripsi “miserable record” (rekor yang menyedihkan) terasa sangat tepat.

Sejak awal pertandingan, dominasi Swiatek tak terbantahkan.

Pukulan kerasnya yang presisi, pergerakannya yang lincah di atas lapangan tanah liat, dan mentalitas juaranya terbukti terlalu tangguh untuk ditandingi Raducanu.

Prancis Terbuka 2025: Emma Raducanu Kalah dari Iga Swiatek di Roland Garros

Statistik pertandingan semakin memperjelas jurang pemisah antara kedua pemain.

Swiatek mendominasi dari garis belakang, memenangkan sebagian besar poin-poin panjang.

Servisnya yang kuat dan variasinya dalam pukulan membuatnya sulit diprediksi, sementara Raducanu kesulitan untuk menemukan ritmenya dan sering melakukan kesalahan sendiri.

Meskipun Raducanu menunjukkan beberapa momen perlawanan, terutama di awal set pertama, ia tidak mampu mempertahankan intensitasnya.

Swiatek dengan cepat merespons dengan mematahkan servisnya dan mengendalikan jalannya pertandingan.

Kekalahan ini tentu menjadi pukulan telak bagi Raducanu, yang masih berusaha untuk kembali ke performa terbaiknya setelah memenangkan US Open 2021.

Meskipun ia menunjukkan beberapa peningkatan dalam beberapa bulan terakhir, ia masih belum mampu bersaing dengan pemain-pemain top di turnamen Grand Slam.

Namun, kekalahan ini juga bisa menjadi pelajaran berharga bagi Raducanu.

Ia harus belajar dari kesalahan-kesalahannya dan terus bekerja keras untuk meningkatkan permainannya.

Ia memiliki potensi untuk menjadi pemain hebat, tetapi ia membutuhkan waktu dan kesabaran untuk mencapai potensi tersebut.

Di sisi lain, kemenangan ini semakin memantapkan posisi Swiatek sebagai favorit utama untuk memenangkan French Open 2025.

Ia tampak tak terhentikan di atas lapangan tanah liat, dan akan sulit bagi siapa pun untuk mengalahkannya.

Secara pribadi, saya merasa sedikit kecewa dengan penampilan Raducanu.

Saya berharap ia bisa memberikan perlawanan yang lebih sengit kepada Swiatek.

Namun, saya juga mengakui bahwa Swiatek adalah pemain yang luar biasa dan sulit untuk dikalahkan di Roland Garros.

Masa depan Raducanu masih belum pasti.

Ia memiliki bakat dan potensi, tetapi ia membutuhkan waktu dan kerja keras untuk mencapai potensi tersebut.

Saya berharap ia dapat belajar dari kekalahan ini dan kembali lebih kuat di masa depan.

Sementara itu, Swiatek terus melaju menuju gelar French Open keduanya.

Ia adalah kekuatan yang harus diperhitungkan, dan akan menarik untuk melihat apakah ada yang bisa menghentikannya di Paris.